Memasuki
bulan Rabi’ul Awal atau yang dikenal orang jawa dengan “bulan mulud”, ada
tradisi yang senantiasa dilestarikan oleh sebagian umat Islam, yaitu tradisi
baca Al-Barjanzi atau Burdah dalam rangka memperingati hari kelahiran Nabi
Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam.
Tradisi
ini biasanya diselenggarakan dari rumah kerumah secara bergiliran, atau di
masjid-masjid maupun mushalla, dengan cara membaca shalawat secara bersama-sama
dimana salah satu dari yang hadir membaca Al-Barjanzi tersebut, sedangkan yang
tidak membaca dianjurkan menjawab dengan bacaan shalawat.Setelah acara usai
dilanjutkan dengan jamuan makan bersama. Entah makanan itu berupa maknan
ringan, snack, ataupun lainnya. Kadang kala juga hanya sekedar minuman teh atau
kopi.
Semarak
membaca Al-Barjanzi ini tiada lain bertujuan untuk bershalawat, memanjatkan doa